Sempatkah
kumerasa berkhayal
Tak pernah melakar dan menghilang
Bila harus terjalin dalam sekejap
Namun kasihmu tiada tandingan
Tidak pernah pudar di ingatan
Walau mempunyai kekasih hati
Dirimu ibu tiada tandingan
Tetap ibu menjadi yang teragung di dalam hatiku
Saatku membayang dan melayang
Antara hitam dan putih
Di hiasi mendung yang mendatang
Namun Ibu…jiwa yang terindah
Tulus…suci melakar sukmaku
Dalam damai indah kuingat semasa yang silam
Dalam pelukmu hangat kasihmu
Dalam belaimu damai jiwaku
Kudamba engkau menjadi simbol imaji cinta yang mulia
Tinggi gunungkan kudaki
Lautpun akan kuselami
Walau panas membakarku
Walau dingin buatku beku
Kuakan melakukan yang terbaik
Semoga bahagia menantimu di hujung waktu
Ibu senyumanmu teguhkan mimpi-mimpiku
Pada hatiku bercerita tentang cinta dan keajaiban
Saat gelak tawa bertaburan
Saat tangis memecah suasana
Ibu kasihmu tak ternilai
Adalah keajaiban adalah sesuatu
Yang tak dapat kujelaskan
Kasih yang tak pernah memilh kasih
Sayang yang tak berpenghalang
Cinta yang tak pernah tua
Izinkanku menyanyangi sepenuhmu hatiku
Kasihku padamu tidak pernah pudar
Hatimu adalah harapanku
Doamu kutunggu di dalam hari- hariku
Resapi diriku hangat bersamamu
Dalam lembutnya syurga di telapakmu
Engkau ibuku...cintamu sempurna dan indah
Harimu selalu berdoa pada yang maha kuasa
Izinkanlah kubahagiakanmu
Untuk selama-lamanya…
Tiada ulasan:
Catat Ulasan