Rabu, 4 Februari 2015

~ SISA HATI ~


Kini kusedari sendiri
Tak mungkin hidup menyendiri
Tanpa teman pendamping di sisi
Hidupku kini tempat curahan sisa hati
Ingin kuleburkan hati bekuku
Padukan dengan cinta baru
Kuakhiri semua kisah yang lalu


Malam ini hujan turun lagi
Bersama kenangan yang ungkit luka di hati
Luka yang harusnya dapat terubati
Yang kuharap tiada pernah terjadi
Mungkin sejenak dapat kulupakan
Dengan kaca yang saat ini kugenggam
Menggoreskan kaca di lenganku
Apapun akan kulakukan
Kuingin lupakan sejenak sisa hati ini
Hal yang selalu kubandingkan
Dengan hidupku yang kelam
Tiada harga diri agar hidupku terus bertahan


Sisa lamunanku gugur di basahi hujan
Menghantar merangkai kata
Malam telah menghanyutkan jiwa
Menjenguk rindu yang menggebu
Kenyataan lahirkan kesedaran menghalal keraguan
Saat ini kita menuai cinta
Maka biarkanlah waktu berjalan
Rintik air hujan masih setia
Membasahi bayang wajahmu
Ada yang tertanam tinggal di halaman hati


Hari-hari pun berlalu
Bagai awan nan biru
Melintasi kisah yang pernah kita layari bersama
Burung malam pon telah pergi
Menjemput sisa hati membawa resah diriku
Seribu bayangan hadir lepas segenggam rindu
Di dalam relung hatiku
Engkau rangkai seluruh rinduku
Bagaikan mimpi yang tak pasti
Yang kutak pernah tahu semuanya akan berakhir


Sendiriku di sini merenung nasib hidupku
Kala cinta telah pergi tiada teman di sisiku
Bagai malam tak berbintang gelapkan dunia
Apakah semua ini pertanda akhir cintaku
Membawa luka hati menorehkan kisah biru
Engkau beri sejuta asa namun telah sirna
Lalu tinggalkan sisa luka

Tiada ulasan:

Catat Ulasan