Ini kisah tentang sekuntum bunga
Terputih dari yang putih
Daunnya menhijau di musim kering
Kemilau di sebalik sinar suria
Apabila musim bunga berganti
Melati bersemi putih dan sejukkan hati
Bening berseri bergetar di sudut hatiku
Terputih dari yang putih
Daunnya menhijau di musim kering
Kemilau di sebalik sinar suria
Apabila musim bunga berganti
Melati bersemi putih dan sejukkan hati
Bening berseri bergetar di sudut hatiku
Melatiku....
Putih indah berseri
Mekar harum mewangi
Melati bunga suntingan hati
Engkau lambang kesucian
Cinta yang abadi
Yang selalu dirindukan
Apabila tiba saat berseri
Kumbang datang mendekatimu
Lalu menghisap sari madumu
Usah engkau jatuh dan layu
Serikan taman nurani
Putih indah berseri
Mekar harum mewangi
Melati bunga suntingan hati
Engkau lambang kesucian
Cinta yang abadi
Yang selalu dirindukan
Apabila tiba saat berseri
Kumbang datang mendekatimu
Lalu menghisap sari madumu
Usah engkau jatuh dan layu
Serikan taman nurani
Melati dirimu laksana bintang
Bersinar hiasi malam
Engkau masih kunanti dalam pelukan
Di buai kasih asmara di persada cinta
Melati seperti awan yang cantik
Engkau sejernih air yang mengalir
Engkau terindah tuk di miliki
Engkkau terbaik di sudut hati ini
Melatiku engkaulah nafasku
Bersinar hiasi malam
Engkau masih kunanti dalam pelukan
Di buai kasih asmara di persada cinta
Melati seperti awan yang cantik
Engkau sejernih air yang mengalir
Engkau terindah tuk di miliki
Engkkau terbaik di sudut hati ini
Melatiku engkaulah nafasku
Di lembah tanahku yang gersang
Melambai sekumtum bunga melati
Berseri mewangi menghiasi pandanganku
Di lembah yang gelap-gelita
Tersenyum bunga melati dalam kesamaran
Berbisik hatiku mengapa bunga melati semakin pudar
Di selimuti kabus-kabus tebal
Tanpa kusedari air mataku berlinangan
Terkenang bunga hatiku semakin menghilang
Di sanubariku masih lagi terkenang
Tuk sebuah hasrat yang membahagiakan
Suara mendayu dalam hanyut bisikan
Dalam kisah penuh bunga layu
Terasa seakan mencengkam relung hatiku
Biarkan rasaku yang mengarang
Sebuah kisah di lembah askara yang menghitam
Di jamah sendu terbias nestapa
Mengapa harus terjadi
Saat istiraqah cinta bersemi
Saat nafas rindu belum di gapai
Gelap hatiku takkan bersinar lagi
Melambai sekumtum bunga melati
Berseri mewangi menghiasi pandanganku
Di lembah yang gelap-gelita
Tersenyum bunga melati dalam kesamaran
Berbisik hatiku mengapa bunga melati semakin pudar
Di selimuti kabus-kabus tebal
Tanpa kusedari air mataku berlinangan
Terkenang bunga hatiku semakin menghilang
Di sanubariku masih lagi terkenang
Tuk sebuah hasrat yang membahagiakan
Suara mendayu dalam hanyut bisikan
Dalam kisah penuh bunga layu
Terasa seakan mencengkam relung hatiku
Biarkan rasaku yang mengarang
Sebuah kisah di lembah askara yang menghitam
Di jamah sendu terbias nestapa
Mengapa harus terjadi
Saat istiraqah cinta bersemi
Saat nafas rindu belum di gapai
Gelap hatiku takkan bersinar lagi