Kupejamkan mataku di suatu sudut sepi
Kurasakan engkau seakan di sisiku
Masih terasa bahangmu
Yang engkau tinggalkan sewaktu bersamaku
Yang melekat di helaian rambutku
Sungguh mewangi menusuk relung jiwaku
Yang kumahu di saat ini hangat pelukmu
Yang memeluk resah dan risauku
Bilakah saat itu akan menjelma
Lalu menerkam sebujur tubuhku yang kian kaku
Sejak saat itu hatiku tak mampu
Membayangkan rasa wujud di hatiku
Di pasir putih engkau genggam erat tanganku
Menatap mentari yang tenggelam
Kenangan yang indah berdua denganmu
Bersemi dan tetap akan bersemi
Mewangi dan tetap akan mewangi
Lalu harum subur di hati
Saat-saat itusememangnya indah
Saat bersamamu di suatu taman nurani
Waktu kita berdua dan mewarnai dunia
Memahat sebuah tugu terindah
Saat engkau hadir dalam hidupku
Terasa Indah duniaku
Hangat bayangmu menyentuh Jiwa
Temani sepiku yang sering menyelimutiku
Teringat saat kita berdua
Duduk di bawah cahaya malam
Memandang indah bintang yang berpijar di hati
Berjanji berdua hingga ke syurga
Untuk tetap setia meski badai melanda
Dalam tangis dan tawa
Tak engkau keluhkan wajah cantik walau terluka
Terucap kata jika engkau membisu
Hanya engkau yang mengerti saat kulelah
Teringat saat kita berdua
Meraba makna cinta yang bertanda tanya
Bertanya-tanya pada waktu yang terus berjalan
Dan engkau bisikan kata cinta pasti abadi
Hingga waktu itu tiba mencorakkan kebahagian
~KALA HATI BERBISIK~
Kurasakan engkau seakan di sisiku
Masih terasa bahangmu
Yang engkau tinggalkan sewaktu bersamaku
Yang melekat di helaian rambutku
Sungguh mewangi menusuk relung jiwaku
Yang kumahu di saat ini hangat pelukmu
Yang memeluk resah dan risauku
Bilakah saat itu akan menjelma
Lalu menerkam sebujur tubuhku yang kian kaku
Sejak saat itu hatiku tak mampu
Membayangkan rasa wujud di hatiku
Di pasir putih engkau genggam erat tanganku
Menatap mentari yang tenggelam
Kenangan yang indah berdua denganmu
Bersemi dan tetap akan bersemi
Mewangi dan tetap akan mewangi
Lalu harum subur di hati
Saat-saat itusememangnya indah
Saat bersamamu di suatu taman nurani
Waktu kita berdua dan mewarnai dunia
Memahat sebuah tugu terindah
Saat engkau hadir dalam hidupku
Terasa Indah duniaku
Hangat bayangmu menyentuh Jiwa
Temani sepiku yang sering menyelimutiku
Teringat saat kita berdua
Duduk di bawah cahaya malam
Memandang indah bintang yang berpijar di hati
Berjanji berdua hingga ke syurga
Untuk tetap setia meski badai melanda
Dalam tangis dan tawa
Tak engkau keluhkan wajah cantik walau terluka
Terucap kata jika engkau membisu
Hanya engkau yang mengerti saat kulelah
Teringat saat kita berdua
Meraba makna cinta yang bertanda tanya
Bertanya-tanya pada waktu yang terus berjalan
Dan engkau bisikan kata cinta pasti abadi
Hingga waktu itu tiba mencorakkan kebahagian
~KALA HATI BERBISIK~
31 October 2014
Tiada ulasan:
Catat Ulasan